Kamis, 26 Februari 2015

Rayuaan Malam

Biarlah air mata ini melukiskan sejarah cinta

Kini rayuan malam membujuk jiwaku,ia hadirkan bayang bayang dirimu lalu mengajakku,tuk mengenang masa lalu.masa yang tertindas,masa yang tenggelam,bak perahu di tengah lautan.Kini malam semakin bersuara,dengan anginnya iya membelai sekma,lalu tidurkan aku di antara kenangan kenanga indah hingga hadirkan mimpi seakan akan nyata akan dirimu,akan kebersamaanmu sesaat kita senantiasa bertemu

Tidak ada komentar: