Biarlah air mata ini melukiskan sejarah cinta
Wahai bidadari malamku....
Dengarlah jeritan hati yang selalu memanggil namamu
Yang slalu berzikir akan kehadiranmu
Tiada rasa lelah dan pasrah akan dirimu
Karna aku sangat mencintaimu.
Wahai bidadari malamku...
Di setiap hempasan waktuku bersejak,aku slalu menyebut namamu
Dan Di setiap bunga yang mengepak daun nan biru,aku tuangkan cintaku
Akan keharuman rinduku dan jua rasa hatiku
Untukmu dan hanya untukmu.
Wahai bidadari malamku....
Dalam gumam berwaktu yang resah
Dan jua dalam kalam hatiku yang berdoa
Aku slalu berumah kasih dalam hatiku
Bersama bayangmu bersama wajahmu
Untuk hilangkan rasa rinduku padamu.
Namun itu semua hanya tetes air pada batu
Sementara engkau hadir tak berwaktu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar