Kamis, 16 Januari 2014

Penantianku

Sayang......
begitu rapuhnya cintamu
saat engkau tanam bunga bunga rindu
hingga menumbuhkan daun 
cinta yang menghijau
lalu menjadikan bunga bunga yang mirah
mudahnya engkau memotong
hingga ranting ranting itu nentah

sayang.....
dalam hembusan waktu
yang berputar putar putar
mengelilinga kehidupan dunia
aku masih setia,aku masih mencinta
bahkan,kerinduan ini
semakin tak bisa aku hadapi
hingga kerinduan ini
terbang kelangit,
menjelma kabut hitam,
lalu meniteskan benih hujan

sayang......
dalam malam yang mengungkit kisah
antara engkau dan aku
pergilah jauh jauh
berupayalah dalam jiwamu
dalam sepimu nanti
sesaat engkau menjarit tak pasti

kembalih
hati ini,senantiasa terbuka,
demi penantian,dan cinta kembali
karna dalam diri ini,
dalam hati ini
yang ada hanyalah engkau sendiri.

Tidak ada komentar: