AKU.......
Sejak malam menghitung sunyi
gugusan bintang tak lagi kunikmat
desah sapa roh rohku yang panjang
itulah hempasan yang senantiasa kudesah
HILANGMU.....
Tak lagi kunikmati cahaya malam
yang senantiasa menyinari kegelapan
hingga kuharus meratap kepiluan yang dalam
bersama sepi dan sunyi yang terhantar kusendiri
Tak lagi kunikmati cahaya malam
yang senantiasa menyinari kegelapan
hingga kuharus meratap kepiluan yang dalam
bersama sepi dan sunyi yang terhantar kusendiri
SAYANG......
Tahukah engkau yang biasa mengepak
saat malam berselimut angin yang dingin
dialah burung ciptaanku untukmu yang jauh
kubuat itu dari kerinduan yang sangat dalam
Tahukah engkau yang biasa mengepak
saat malam berselimut angin yang dingin
dialah burung ciptaanku untukmu yang jauh
kubuat itu dari kerinduan yang sangat dalam
dan sayapnya tercipta dari warna darah mirah
sedangkan kakinya tercipta rasa hati terdalamku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar